Kamu termasuk yang masih bingung dengan musim tanam porang? Atau kamu belum tahu waktu yang tepat tanam porang? Tenang aja di artikel ini kami akan jelaskan sesuai pengalaman dan referensi dari petani porang berpengalaman.
Seperti yang kita ketahui, saat ini telah banyak petani yang beralih budidaya tanaman porang. Meskipun akhir-akhir ini sempat beredar issue buruk yang mengatakan bahwa porang tidak laku. Namun masih banyak petani porang yang tetap semangat menanam porang.
Petani-petani lama banyak yang sudah paham dengan siklus harga porang yang sering turun naik. Apalagi saat ini syarat porang ekspor semakin ketat. Oleh karena itu mereka tetap optimis bahwa nanti harga porang akan merangkak naik kembali.
Porang yang merupakan salah satu tanaman dari jenis iles-ilesan memang sangat mudah tumbuh. Tetapi dalam budidaya porang bukan berarti tanpa hambatan. Terdapat banyak hal yang harus diperhatikan agar didapat hasil panen yang maksimal. Salah satunya adalah waktu yang tepat tanam porang.
Kapan waktu yang tepat tanam porang?
Artikel ini akan membahas tentangnya, agar para petani pemula tidak keliru lagi dalam menentukan waktu tanam porang.
Bulan Juni-Agustus untuk Pencarian Bibit Porang
Sebelum penanaman, yang harus dilakukan oleh petani porang, tentunya adalah pencarian bibit porang terlebih dahulu. Dalam mencari bibit pun tidak boleh sembarangan.
Sebab, bibit porang yang baik akan menjadikan tanaman tumbuh dan menghasilkan umbi porang berkualitas baik. Sebaliknya, jika bibit porang jelek hasilnya akan tidak maksimal.
Kenapa demikian, bukankah porang istilah kasarnya dilempar begitu saja ke tanah akan bisa tumbuh? Benar, porang bisa tumbuh di sembarang tempat.
Akan tetapi untuk tahapan budidaya porang harus dimaksimalkan baik saat penanaman, perawatan, dan panen porang. Maka ada masa yang tepat dalam semua tahapan budidaya tanaman porang. Termasuk waktu yang tepat untuk mencari bibit porang yang akan ditanam.
Waktu yang tepat untuk pencarian bibit porang adalah di bulan Juni sampai Agustus. Pada bulan tersebut biasanya sedang musim kemarau.
Kadar air umbi porang dan bibit katak porang lebih rendah, tetapi kualitasnya bagus. Tidak mengkerut dan tidak rentan membusuk. Sehingga apabila nanti ditanam, akan dapat tumbuh dengan baik dan memberikan hasil maksimal.
Alasan kenapa pencarian bibit porang sebaiknya dilakukan bulan Juni-Agustus adalah:
- Pada bulan tersebut porang sudah memasuki fase dorman, sehingga bibit sudah bisa diambil.
- Kualitas bibit yang diambil setelah tumbuhan porang dorman merupakan bibit dengan kualitas terbaik.
- Tidak perlu terlalu lama menyimpan bibit porang, karena tidak lama lagi akan memasuki musim hujan dan saatnya untuk penanaman porang.
Ciri-ciri bibit porang yang baik ialah:
- Bibit porang dari umbi porang maupun biji katak porang merupakan bibit yang diambil setelah masa dorman.
- Untuk bibit katak porang harus dipastikan bukan hasil cabutan/potesan tapi betul-betul biji katak yang jatuh sendiri dari pohon porang yang telah mengering dan mati karena masuk masa dorman.
- Bibit porang padat dan mulus, tidak mengkerut dan tidak busuk .
- Bibit tidak terdapat luka, sebab luka pada bibit dapat mengakibatkan kebusukan.
- Bibit tidak mengandung penyakit seperti jamur dan lain-lain.
Bulan September-Desember Waktu yang Tepat untuk Tanam Porang
Porang adalah tanaman yang mempunyai siklus tumbuh tersendiri, dan berbeda dengan tanaman-tanaman lain.
Jenis tanaman iles-ilesan merupakan tumbuhan yang akan tumbuh dan memiliki masa pertumbuhan di musim penghujan.
Sedangkan pada musim kemarau tumbuhan ini akan mengalami masa istirahat atau disebut dengan dorman. Pertumbuhan porang dan iles-ilesan lain terhenti di saat kemarau.
Oleh sebab itu, waktu yang tepat tanam porang adalah di saat musim hujan tiba. Ketika memasuki musim penghujan porang yang dorman akan mulai memunculkan tunas. Begitu juga dengan bibit porang yang disimpan di tempat penyimpanan. Selain itu, karena porang adalah tumbuhan yang memerlukan kelembaban dan kekeringan yang tepat.
Pertumbuhan porang akan kurang baik jika mengalami kekurangan air akibat tidak tersiram air dalam waktu 3-4 hari. Dengan demikian, waktu yang tepat untuk menanam porang adalah di saat musim hujan.
Petani akan kerepotan menyirami tanamannya jika memaksakan diri menanam porang di saat masih musim kemarau.
Awal musim hujan di Indonesia terjadi antara bulan September hingga Desember. Makanya bulan tersebut adalah waktu yang tepat untuk tanam porang.
Memang akan berbeda antara satu wilayah dengan wilayah yang lain. Tetapi kisarannya adalah bulan September-Desember. Tinggal disesuaikan dengan daerah atau tibanya musim hujan di lahan akan ditanami porang.
Alasan waktu yang tepat tanam porang adalah bulan September-Desember adalah:
- Merupakan awal datangnya musim penghujan di Indonesia.
- Petani sudah melakukan pemanenan baik umbi produksi maupun bibit umbi atau katak di bulan-bulan sebelumnya saat musim kemarau, sehingga persediaan bibit banyak dan mudah didapat.
- Kondisi yang sudah mulai lembab menyebabkan tunas-tunas dari umbi porang yang dibiarkan di dalam tanah, maupun bibit yang disimpan di tempat karantina mulai tumbuh. Hal ini menandakan bahwa bibit-bibit tersebut sudah siap untuk ditanam.
- Petani tidak akan repot melakukan penyiraman tiap hari, karena kebutuhan porang akan air sudah terpenuhi dari air hujan yang turun hampir setiap hari.
Menanam porang di waktu yang tidak tepat akan menjadikan pertumbuhan tanaman porang tidak maksimal. Jika ditanam saat masih kemarau, bisa jadi akan mengalami kelainan dalam pertumbuhannya.
Penanaman dan perawatan yang optimal terhadap tanaman porang menjadi kunci untuk memaksimalkan hasil panen. Yang mana dampak baiknya nanti akan memberikan penghasilan yang maksimal pula terhadap petaninya.
Selama cara menanam porang dan perawatan terhadap porang sudah tepat, petani tidak perlu khawatir akan pertumbuhannya. Pemupukan dan pembasmian hama penyakit tanaman porang menjadi upaya lain dalam memaksimalkan hasil panen porang petani.