Cara menanam Porang dari umbi ini ternyata dapat dilakukan dengan beberapa langkah yang mudah baik untuk pemula. Namun, biasanya yang mencari info menanam Porang adalah orang-orang yang baru saja memulai terjun di bisnis terkait.
Untuk menemukan bagaimana cara tepat bisa mengikuti rangkuman di bawah ini yang akan dijabarkan dalam bentuk per poin tahapan. Di samping itu, ada pula bahasan tentang kiat-kiat pemanenan porang sebelum kemudian dipasarkan atau ditawarkan ke konsumen.
Tahapan Penanaman Porang Bibit Umbi
Awal sekali yang perlu disiapkan adalah lahan penanaman dengan tinggi maksimum 600 mdpl. Lalu tanah memiliki pH kisaran 6 s/d 7, bebas gulma, tanaman inang, dan mendapatkan kecukupan sinar matahari. Setelah itu, dapat melihat poin tahapan berikut:
- Sediakan bibit umbi. Kemudian silahkan siapkan bibit umbi yang mana sudah lebih dulu dilakukan proses penjarangan lewat Porang berusia minimal 5 bulan (muda).
- Atur lubang tanam. Tahap selanjutnya yang bisa diterapkan, aturlah setiap lubang untuk keperluan menanam bibit Porang umbi berjarak 1 x 1 m.
- Tanam bibit pada lubang. Berikutnya masukkan bibit umbi Porang ke dalam lubang yang disediakan lalu tutup lubang menggunakan tanah dengan ukuran ketebalan 3 cm.
- Basmi gulma. Seharusnya tanaman pengganggu tidak ada di sekitar area penanaman, namun karena suatu hal gulma bisa saja muncul sehingga perlu dibersihkan.
- Tinggikan Guludan. Setelah membasmi gulma yang berada di dekat tanaman Porang, buat guludan lebih tinggi lewat penimbunan tanah di pokok batang.
- Lakukan pemupukan. Jangan lupa untuk melakukan pemupukan dengan memanfaatkan pupuk organik kompos fermentasi (langkah pertama) disusul organik (langkah kedua).
- Lakukan penjarangan. Tahap akhir, berikan jarak renggang pada lubang tanaman agar Porang nantinya dapat tumbuh besar serta kemudahan saat memanen.
Sedikit tambahan yang bisa diperhatikan saat menerapkan cara menanam Porang dari umbi atau bibit umbi. Apabila memungkinkan demi pencegahan penyakit, maka dapat memberikan karbofuran dan fungisida. Dimana masing-masing diperlukan untuk membasmi hama (ulat atau belalang) dan jamur contohnya Rhyzoctonia sp.
Penyakit yang muncul saat proses pembibitan porang, akan membuat tanaman nantinya tidak bisa hidup secara ideal layaknya normal. Inilah mengapa harus benar-benar memperhatikan setiap kondisi apakah tanaman itu sendiri, maupun area sekitarnya agar hasil panen sesuai dengan keinginan.
Tips Pemanenan Porang Bibit Umbi
Tentu setelah rangkaian penanaman yang telah dilakukan dengan baik maka memanen adalah waktu yang ditunggu-tunggu. Porang dapat dipanen setelah usia memasuki tujuh bulan (lebih cepat dibandingkan bibit katak yang berumur satu tahunan atau dua tahunan).
Amati juga keadaan tanaman Porang, yang mana kalau pohon sudah rebah dengan daun mengering bisa langsung dipanen. Banyak orang memilih di waktu tersebut karena alasan kandungan glukomanan yang dimiliki masih tinggi daripada sebelum pohon rebah.
Untuk bulan pemanenan hasil tanaman Porang disarankan saat masuk bulan Mei hingga Juni (musim kemarau). Berbeda pada tahapan penanaman yang umumnya dilakukan di bulan Oktober sampai Desember (musim hujan).
Nantinya Porang bisa dibasuh dengan air bersih lalu taruh di ruang yang bersuhu 100 derajat Celcius supaya tetap terjaga (jangan sampai berubah). Namun untuk kebutuhan produksi, sebaiknya berikan tindakan pengolahan berupa keripik atau tepung yang mengacu teknik standar.
Jadi, itulah cara menanam Porang dari umbi yang dijabarkan secara ringkas lagi rinci agar mudah dipahami oleh siapapun pelaku usaha. Bagi yang tertarik menanam dan memanen tanaman tentunya sabar menjadi salah satu aspek penting yang harus ditetapkan.