pupuk organik cair untuk porang

Pupuk Cair Organik Untuk Porang

Daftar Isi Artikel

Porang adalah tanaman jenis iles-ilesan yang saat ini sedang booming. Banyak petani yang mulai membudidayakan porang. Daya tarik porang untuk dijadikan harapan petani tetap tinggi. Porang sebenarnya lebih butuh pupuk organik. Kali ini kita akan membahas tentang pupuk cair organik untuk porang.

Beragam manfaat dari tanaman ini menjadi penyebab tingginya permintaan pasar. Dunia pertanian Indonesia jadi menggeliat. Lahan pertanian porang semakin meluas. 

Porang pada dasarnya bisa tumbuh dengan mudah. Sebab dahulunya porang memang tumbuhan liar. Namun, dalam sejarahnya, di zaman penjajahan Jepang, porang mulai dibudidayakan untuk diangkut ke Negeri Sakura hasil panennya. 

Kendati porang bisa tumbuh dengan mudah, namun para petani yang membudidayakannya tetap melakukan perawatan yang maksimal terhadap tanaman ini. Dengan maksud agar hasil panennya semakin maksimal. Salah satunya dengan melakukan pemupukan.

Salah satu jenis pupuk yang digunakan untuk meningkatkan produksi panen  porang adalah pupuk cair organik. Terdapat berbagai produk dan merek pupuk cair yang dapat digunakan untuk menambah kualitas dan kuantitas porang.

Apa itu Pupuk Cair Organik?

Pupuk organik adalah pupuk yang dibuat dengan bahan-bahan organik, seperti kotoran hewan bisa kotoran kambing, ayam, sapi, kerbau, dan lain-lain. Juga dari sisa-sisa tumbuhan baik daun, batang, akar maupun ranting.

Untuk menjadi pupuk, bahan-bahan organik ini harus mengalami berbagai macam proses fermentasi yang dilakukan oleh sejenis mikroba. Pupuk organik dianggap lebih baik dari pupuk kimia karena tidak merusak tanah, malah bisa mengembalikan unsur hara dan struktur tanah yang rusak akibat dari penggunaan pupuk kimia, pestisida, maupun herbisida.

Contoh pupuk organik : 

  • Pupuk Kandang
  • Pupuk Kompos
  • pupuk Guano

Jadi Yang dimaksud pupuk cair organik merupakan pupuk yang terbuat dari bahan-bahan organik yang bentuknya berupa cairan.

Baca juga :   Cara Pemupukan Porang Untuk Hasil yang Maksimal

Kelebihan dan Kekurangan Pupuk Organik 

Seringkali kita mendengar anjuran supaya petani menggunakan pupuk organik untuk pemupukan tanaman-tanamannya. Sebenarnya apa kelebihan dan kekurangan dari pupuk organik ini?

Kelebihan Pupuk Organik

  •  Dapat memperbaiki struktur tanah
  • Menjadi sumber makanan bagi tanaman agar dapat tumbuh dengan baik dan memberikan penghasilan maksimal
  • Dapat mengembalikan sifat tanah baik secara kimiawi, fisik, maupun biologis
  • Dapat meningkatkan daya serap tanah terhadap air
  • Dapat meningkatkan kehidupan  organisme dalam tanah
  • Kandungan unsur hara baik mikro maupun makro di dalam pupuk lengkap
  • Harga pupuk terbilang murah

Kekurangan Pupuk Organik

  • Dalam pengaplikasiannya tidak bisa dengan jumlah sedikit saja. Butuh berton-ton pupuk dalam penggunaan untuk lahan satu hektar
  • Petani masih sulit mendapatkan penyuplai dalam jumlah yang besar
  • Unsur hara yang terkandung di dalam pupuk sedikit, itu sebabnya harus diimbangi dengan jumlah yang lebih banyak dalam penggunaannya
  • Belum ada takaran pasti untuk jumlah unsur hara yang sesuai dengan tanah yang akan dipupuk
  • Dianggap kurang praktis dan kotor

Cara Penggunaan Pupuk Cair Organik Untuk Porang

Cara pengaplikasian atau penggunaan pupuk ini terbilang mudah dan simpel, seperti berikut:

  • Campurkan pupuk organik cair dengan air perbandingannya bisa disesuaikan dengan petunjuk pada kemasannya. Misalnya 1 liter pupuk dicampur dengan 100 liter air ( 1:100)
  • Aduk-aduk agar tercampur rata dan larut
  • Tunggu / biarkan selama 10 menit
  • Setelah sepuluh menit, larutan pupuk dan air tadi bisa langsung disiramkan ke sekitar pohon porang bagian bawah

Contoh Produk Pupuk Cair Organik Untuk Porang

Pupuk Cair Organik GDM

Pupuk cair organik GDM ini diproduksi oleh CV. Graha Sirtu, dan didistribusikan oleh PT. Graha Alam Sempurna. Pupuk yang diformulasikan khusus ini mengandung unsur hara makro dan mikro juga 7 bakteri menguntungkan yang menjadi nutrisi untuk tanaman.

Baca juga :   Ini 4 Cara Pemupukan Porang yang Benar

Pertumbuhan tanaman akan meningkat, terhindar dari penyakit terutama yang disebabkan oleh bakteri dan jamur, dan kualitas hasil panen akan lebih baik. Kualitas pupuk terjamin optimum karena diolah dengan teknologi modern. 

Kandungan Bakteri dalam pupuk GDM adalah sebagai berikut:

  • Bacillus brevis
  • Bacillus pumilus
  • Bacillus mycoides
  • Pseudomonas alcaligenes
  • Pseudomonas mallei
  • Micrococcus roseus
  • Klebsiella oxytoca

Pupuk cair organik untuk porang dikemas dalam kemasan 1 liter dan dijual Rp50.000,00. Bisa didapatkan secara online di website resmi pupuk GDM maupun di marketplace seperti Tokopedia.

Pupuk Organik Cair One Z Green (OZG)

Pupuk cair organik One Z Green ini diformulasikan khusus untuk porang. Diproduksi menggunakan teknologi Jepang. Pupuk ini sebagai anti jamur, anti bakteri, dan anti nematoda. 

Pupuk OZG ini bisa dibeli online di marketplace seperti shopee. Harga pupuk cair organik untuk porang sebesar  Rp120.000,00 dalam kemasan 1 liter.

Pupuk Cair Organik Untuk Porang Merek Cendana

Pupuk cair organik Cendana diformulasikan sebagai pupuk dasar dan diproses secara mikrobiologi melalui proses fermentasi sehingga mengandung senyawa bioaktif yaitu asam amino, enzim, vitamin, dan slow realist agent mikroba pengurai, Penambat N, pelarut fosfat, dan penghasil fitohormon. 

Pupuk cair ini bisa didapatkan secara online di marketplace seperti Bukalapak dalam kemasan 500ml dengan harga Rp57.500,00.

Inilah penjelasan mengenai pupuk yang bagus untuk tanaman porang anda.

error: Sok atuh nulis sendiri, jangan asal copy aja hahaha !!